Rokim Abdul Karim
Sungguh penjajah kafir tahu benar kehebatan Aqidah Islam dan kehebatan sistem khilafah dalam menjaga existensi umat Islam dan menjaga kejayaan umat Islam.
Mereka menyaksikan betapa menghancurkannya pasukan salib menyerang Islam, dan mereka mengetahui bagaimana merusaknya pasukan tatar menyerang Islam, akan tetapi dengan Aqidah dan Khilafah, umat Islam berhasil mengalahkan para penyerang itu, bahkan membalik keadaan, umat Islam berhasil menguasai wilayah-wilayah para penyerang dan menjadikan anak keturunan para penyerang itu menjadi muslim.
Atas dasar itu penjajah kafir berusaha melakukan perang pemikiran untuk merusak Aqidah Islam, dengan ajaran sekulerismenya dan menghancurkan khilafah dengan nation state dan demokrasinya.
Setelah penjajah kafir berjuang beratus tahun, maka mereka diberikan kemenangan sementara atas umat Islam.
Hari ini umat Islam kembali sadar, muncullah dari umat kaum muslim yang berjuang menyadarkan umat Islam agar segera membuang sekulerisme dan kembali ke dalam Islam secara Kaffah, sekaligus juga menjelaskan agar umat menjauhi paham pemecah belah umat yaitu paham negara bangsa dan juga agar umat menjauhi demokrasi yang merupakan alat jebakan buatan barat untuk memastikan umat agar selalu bisa dikalahkan.
Kelompok umat yang sadar ini terus berjuang walau banyak memiliki hambatan, mereka terus berupaya tanpa lelah. Sehingga dapat di duga kuat pada saatnya umat dengan rela atau terpaksa akan mendukung para pejuang yang berusaha mengembalikan kejayaan umat.
Di sisi lain, adanya fakta nyata berupa hal-hal buruk yang hadir di hadapan umat hari ini seperti kenyataan bahwa negara bangsa adalah penjara besar yang menghalangi umat untuk saling tolong menolong, dan di negeri kita dan negeri-negeri kaum muslimin lainnya umat sudah merasakan dampak buruk akibat menjalankan demokrasi pada kehidupan politik mereka, selain itu tentu dengan izin Allah, maka umat akan bangkit untuk kembali pada posisi keagungan dan kemuliaannya.
Sungguh masa datangnya Islam kembali memimpin dunia adalah sudah dekat, dimana masa menuju kesana diisi dengan berjuang bukan dengan diam berpangku tangan.
Sungguh bagi mereka yang berjuang ada kemuliaan dan kegembiraan tersendiri, karena mereka telah yakin terhadap janji Allah akan kemenangan Islam di akhir zaman.
