Semoga kejadian seperti ini kita bisa belajar banyak hal. Apa itu?
1. Seharusnya kita sadar bahwa harta yang diperebutkan sampai harus mengorbankan nyawa kita tidak dibawah mati. Tapi hanya menimbulkan penyesalan.
Justru malah harus dipertanggungjawabkan di hari kiamat kelak dihadapan Allah SWT.
2. Seharusnya sebelum bertindak pikir 1000 kali, apakah ini bermanfaat untuk diri kita, keluarga kita, masyarakat. Yang terpenting membahagiakan di dunia dan akhirat kita.
Faktanya kejadian seperti ini hanya memelihara dendam dan sakit hati secara turun temurun antar keluarga, akhirnya silaturrahmi terputus.
3. Seharusnya kita sadar bahwa setiap mahluk sudah ada ketetapan rezekinya masing-masing. Memperebutkan harta tidak menambah dan mengurangi rezeki kita.
4. Seharusnya kita sadar pentingnya memastikan sumber harta kita, apakah halal atau haram. Halal silahkan dinikmati.
Harta haram menimbulkan keburukan. Paling tidak ada 3 keburukan yang didapatkan, yakni :
Pertama, doa yang tidak akan pernah diijabah.
Kedua, hartanya tidak akan membawa kerberkahan dan dirinya tidak akan pernah merasa kenyang.
Ketiga, orang yang memakan harta haram bawaannya selalu ingin bermaksiat kepada Allah SWT.
Harits Abi Muthiah
