Miris, Kejahatan Saat Ramadan Meningkat

Oleh. Puji Yuli
(Kontributor MazayaPost.com)

Ramadan merupakan bulan yang istimewa dengan berbagai kebaikan di dalamnya. Bulan istimewa ini berlimpah ampunan, rahmat, dan keberkahan. Ramadan sebagai bulan suci karena pada bulan ini Allah Swt. menurunkan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup bagi umat manusia. Apalagi di bulan Ramadan ini ada kegiatan Nuzulul Qur’an maupun Lailatul Qadar. Makanya, diharapkan kaum muslim berlomba-lomba untuk melakukan ibadah dan amal sholeh agar bisa meraih derajat takwa.

Tetapi mirisnya, justru di bulan Ramadan ini ada beberapa kasus kriminalitas. Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Luthfi Olot Gigantara mengatakan, Jajaran Polresta Bogor Kota sebenarnya sudah mengantisipasi terkait dengan kerawanan kejahatan selama Ramadhan. Adapun selama tiga pekan terakhir Polresta Bogor Kota berhasil mengungkap tiga kasus kejahatan pencurian yang terjadi di wilayahnya (radarbogor.id, 14/3/2024).

Miris, kesucian bulan Ramadan ternodai dengan maraknya kejahatan yang terjadi di tengah masyarakat. Kejahatan ini salah satunya akibat kemiskinan yang mendera masyarakat dan lemahnya iman di dada. Apalagi dihadapkan pada kebutuhan bahan pokok harganya mengalami kenaikan di bulan Ramadan dan adanya korban PHK juga lemahnya iman kaum muslim. Sehingga bisa menjadi faktor pemicu adanya tindakan kejahatan di bulan Ramadan.

Kejahatan saat Ramadan justru meningkat dalam sistem kapitalisme sekuler. Karena adanya pemisahan agama dari kehidupan yang bisa menimbulkan lemahnya iman dan kemiskinan ekstrem yang terjadi di masyarakat. Hal ini butuh adanya solusi yang komprehensif agar nuansa keamanan dan kenyamanan untuk melakukan ibadah dan amal saleh di bulan Ramadan terjadi di tengah masyarakat.

Islam membangun kehidupan yang aman dan tenteram bagi masyarakat untuk bisa semangat ibadah dan amal sholeh di bulan Ramadhan. Islam menjadikan negara sebagai pengurus dan pengatur urusan rakyatnya dengan menjamin kesejahteraan rakyat melalui pemenuhan kebutuhan pokok rakyatnya. Selain itu, negara menjamin adanya keamanan dan kenyamanan rakyatnya dalam melakukan ibadah di bulan Ramadhan. Sehingga nuansa keimanan dan ketaqwaan itu sangat dirasakan oleh rakyat dalam meningkatkan kualitas amal ibadah di bulan Ramadan agar bisa meraih ampunan, rahmat, dan keberkahan.

Dibaca

Loading

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terbaru

Konsultasi