Muharam, Hijrah Menuju Keberkahan


Oleh: Linda Kamil

Saat ini kita telah memasuki tahun baru Islam 1444 H. Diawali dengan bulan mulia Muharam.. Muharam merupakan bulan istimewa, karena di bulan ini dilipatgandakan pahala dan dalam hadis riwayat Muslim, disebutkan,

“Barangsiapa yang berpuasa pada hari ke 10 Muharam, dihapuskan dosanya setahun yang lalu.”

Untuk itu setiap muslim dianjurkan memperbanyak ibadah, beramal salih dan bertaubat atau hijrah menuju keridhaan Allah.

Hijrah bagi umat Islam identik dengan peristiwa keluarnya Nabi Saw. dari Mekkah ke Madinah dalam rangka menyelamatkan kaum muslim dari penindasan kafir Quraisy.

Makna hijrah sesungguhnya adalah, berpindah dari perbuatan yang melanggar larangan Allah Swt. menuju perbuatan yang diridhai-Nya. Dari melanggar menuju taat.

Untuk itu, saat ini hijrah tersebut sangat diharuskan. Karena keadaan umat Islam saat ini sedang tidak baik-baik saja. Banyak persoalan negeri ini yang telah melanggar ajaran Islam, seperti yang lagi viral sekarang ini, CFW ( Citayam Fashion Week).

Fenomena CFW merupakan potret generasi yang kehilangan jati dirinya sebagai penerus peradaban.
Mereka menghabiskan waktunya hanya untuk kesenangan dunia, melakukan perbuatan yang tidak bermanfaat bagi kehidupan akhirat.

Disamping kerusakan generasi, masalah lainnya yaitu tidak adanya keadilan hukum di negeri ini, penistaan terhadap Islam yang terus berulang dilakukan oleh para pembenci Islam (islamophobia) dan lainnya.

Karena sistem saat ini (kapitalis sekuler), mendukung mereka pada hidup yang hedonis dan mengagungkan materi.

Sistem saat ini telah menjauhkan generasi muda dari berIslam secara kaffah yang menghambat kebangkitan Islam.

Untuk itu, tugas kita sebagai muslim, memberikan edukasi, menyadarkan mereka dan mengajak berhijrah, agar Allah Swt. limpahkan keberkahan-Nya di bumi ini.

Sebagaimana firman Allah,

“Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi”.
(TQS al A’raf : 96).

Namun, untuk hijrah secara total dibutuhkan negara yang akan meriayah dan menjadikan negeri ini benar- benar menjalankan aturan Islam secara menyeluruh dalam segenap lini kehidupan.

Sebagaimana hijrahnya Nabi Saw. dari darul kufur ke darul Islam yaitu keluar dari wilayah kafir menuju wilayah Islam.

Begitu pulalah hendaknya yang kita lakukan sekarang, yaitu keluar dari sistem kapitalisme sekuler menuju sistem Islam.

Semoga di bulan Muharram ini Allah Swt. limpahkan keberkahan dengan bergantinya sistem saat ini menuju sistem Islam.

Wallahu a’lam.

Dibaca

Loading

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terbaru

Konsultasi