Kebenaran Itu Setia

Oleh. Ustaz Felix Siaw

Para Nabi tidak pernah mundur dari amanahnya. Sebab, mereka paham persis bahwasanya urusan agama ini bukan tentang mereka, tapi tentang Yang Mengutus mereka, urusan Allah Ta’ala.

Maka, saat mereka disulitkan dan disusahkan, difitnah dan dizalimi, dituduh dan dimaki, itu semua ringan bagi mereka. Sebab, mereka sadar sepenenuhnya, mereka hanya utusan

Tugas mereka hanya menyampaikan dan memperingatkan, mereka hanya middleman, bila ada yang menolak, ada yang melawan, sesungguhnya urusannya dengan Allah, bukan dengan mereka

Rasulullah pun tidak pernah mengeluh saat halangan fisik menghambatnya, tak pernah menyesal ketika keputusan dakwahnya mengakibatkan para sahabat kesulitan, meski ia sangat bersedih.

Allah juga sudah menyampaikan, jalan Islam ini tak mudah, para Nabi, shiddiqin, syuhada, dan salihin adalah mereka yang paling akan merasakan cela, dera, dan sengsara di jalan dakwah

Sidang bisa dirancang, keputusan mungkin juga sudah direka sebelumnya. Sebab, kasus yang diperkarakan pun sudah terang mengada-ada, membagongkan bahkan bagi tukang halu.

Kebenaran tak ‘kan hilang meski dibungkam, kebenaran itu akan bersuara lantang meski semua diam. Dan tiap kezaliman tak ‘kan lewat tanpa perhitungan, di dunia atau nanti.

Keberanian Rasulullah itu mengalir di nadi-nadi keturunannya, dan pada siapa pun yang mencintai Rasulullah dan keturunannya. Hari ini semua hanya menjadi penjelas.

Duhai Rasulullah, jangan haramkan mata ini memandangmu, hanya karena lemahnya kami di hari-hari ini ….

Dibaca

Loading

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terbaru

Konsultasi