Oleh. Ummu Shofiyah
Menatap sendu
Pada masa lalu
Semanis madu
Janji hanyalah angin lalu
Riak amarah tersenyum lirih
Membelah mayoritas bagai buih
Kehormatan merasa tersisih
Nurani memandang jerih
Telanjur yakin menang
Berharap jabatan berumur panjang
Semua lawan dibuang
Amat mudah melicinkan dengan uang
Empati tak lagi ada
Menguap dan menghilang begitu saja
Telanjur yakin akan berkuasa
Memintal kebijakan membawa luka
Suara-suara bersekutu
Tak lagi dapat membantu
Memecah hati yang membatu
Kala gagal jadi orang nomor satu
Tak ada intropreksi
Over percaya diri
Tumpukan masalah menanti
Tanpa ada solusi
Tabungan kezaliman
Menutupi kebenaran
Meninggikan kebatlian
Tanpa penyesalan
Telanjur yakin
Mata hati telah miskin
Ketenteraman tak terjamin
Puncak kejayaan tersapu angin