Oleh. Afiyah Rasyad
Berita buruk terus berkibar
Sementara jiwa telah mengasingkan rasa sabar
Awan pekat terus beredar
Menyuguhkan kezaliman yang berpendar
Kemarau digeser senampan hujan
Riuh angin ketulian dalam jubah jabatan
Terbunuh nurani dalam dinginnya kebijakan
Menorehkan kepedihan yang tak berkesudahan
Senampan hujan terjatuh
Pada harta hati berlabuh
Menjadi kaya tanpa memeras peluh
Tak peduli meski dengan cara rusuh
Tirai alasan terpasang sudah
Menutupi semua celah
Semakin menggunung rasa pongah
Senampan hujan tak jadikan jiwa basah
Apalah sebuah arti
Semua rasa telah mati
Cinta dunia tak terganti
Walau salah tetap dititi