Oleh. Afiyah Rasyad
Wajah negeri yang kusut diliputi penderitaan
Terbelenggu dalam peliknya kebijakan
Harta dunia menjadi tumpuan
Sementara rakyat jadi tumbal pesugihan
Berbagai masalah terus bermunculan
Hadir silih berganti tanpa tuntasnya penyelesaian
Budaya Barat mencengkeram pemikiran
Dsri waktu ke waktu penduduk negeri dalam kemunduran
Kriminalitas mengangkasa tanpa beban
Kemiskinan terbentang dari kota hingga pedalaman
Kekerasan seksual menjadi pajangan
Masa depan generasi tergadaikan
Negeri kaya dalam pusaran penjajahan
Terbelit oleh dikte-dikte kebijakan
Tak tampak kedewasaan dan kemandirian
Merdeka seakan hanya menjadi slogan
Namun, ada yang sadar akan kealpaan
Mereka bangkit dengan kekuatan pemikiran
Sembari memohon pada Sang Pemilik kehidupan
Berjuang berharap negeri menjadi mercusuar peradaban
Bukan sebatas tanah kelahiran
Terhampar di dalamnya derap perjuangan
Walau kezaliman berserakan
Semangat tetap berkobar bersahut-sahutan
Negeri mercusuar peradaban
Melanjutkan kehidupan Islam demi meraih kemuliaan
Mencampakkan semunya kebahagiaan
Menceraikan kepercayaan umat dari ide penjajahan