Oleh. Yayuk Sriwahyuni
Waktu demi waktu
Kau susuri jalan penuh debu
Tak hirau mentari menyengat tubuhmu
Tak hirau pula guyuran hujan membasahimu
Senyum manismu menyingkap tabir kegalauan
Menyambut tunas-tunas pendobrak kegelapan
Goresan tinta terangi kealpaan
Untaian do’a menuai keberkahan
Engkaulah sosok hebat
Hadir selalu tepat
Walau kami yang buta ilmu terus terlambat
Namun engkau rangkul dengan penuh hangat
Setiap untaian kata dari lisan yg mulia
Menerobos relung-relung jiwa
Keteladanan kau tata
Demi masa depan yang ceria
Kau ukir kami tanpa mengenal lelah
Tanpa pilih dan pilah
Yang diharap hanya pundi-pundi jariyah
Untuk bekal menghadap Allah
Cinta dan kasihmu tak lapuk oleh zaman
Kemulianmu senantiasa diabadikan
Dalam butiran ayat-ayat suci Al-Qur’an
Terus berkarya, hingga jiwa kembali pada-NYA dengan ketenangan
Bahagia menatap diri ini
Sabar dan tabah mengiringi
Akan ku kenang selalu dihati
Sampai berjumpa dikehidupan hakiki