Oleh: Lilik Solekah, SHI. Suasana yang panas dengan global warm tidak menyurutkan semangat ibu-ibu jamaah Majelis Ta’lim kajian Islam Kaffah untuk hadir dalam acara edisi liqo syawal 1444 H. Tepatnya pada hari Ahad 07 mei 2023, di Mushola Al Hikmah Gentengan. Kajian mengusung tema Rekatkan Ukhuwah, Hidup Berkah dengan Syariah
Oleh. Ummu Shofiyah Jari jemari bertaut Menyingkirkan seluruh kemelut Semakin tua kemesraan tak pernah surut Menjaga muruah Menempatkan cinta di dalam rumah Pada pasangan untuk tetap sakinah mawaddah warahmah Siang dan malam Sekuntum kemesraan terus disulam Menyatukan hati semakin dalam Bukan kisah roman picisan Senantiasa berhias sekuntum kemesraan Membangun keluarga
Oleh. Indi Maretia (Disclaimer: Kajian ini khusus jemaah trip yang beliau handling dan saya berkesempatan hadir di dalamnya) Seorang muslim yang belajar sejarah, harus mempunyai pandangan bahwa sejarah yang ia pelajari itu bukan untuk ajang takjub kehebatan generasi zaman dahulu. Belajar bagaimana shiroh Nabawi, bukan untuk sekadar takjub bagaimana Rasulullah
Oleh. Ustaz Ismail Yusanto Sekarang kita di sini, tapi kita akan ke sana Memang kita di sini, tapi bukan hanya untuk di sini Kita sekarang di sini, tapi untuk di sana Di sanalah yang utama, karena di sanalah kita akan terus ada Oleh karena itu, bagi kita, tidak ada kita
Oleh. Afiyah Rasyad Semilir angin berbisik Di antara jiwa-jiwa yang berisik Secuil asa menelisik Terpesona kemilau dunia Sejumput harap berburu tahta Bahagia mendekap fana Serakah senantiasa melaju Harta dunia terus diburu Rela hidup penuh belenggu Kemewahan mengerling Dari agama mudah berpaling Tak peduli pusing tujuh keliling Pada doa sudah terlupa
Oleh. Ummu Shofiyah Riak rasa dalam dada Diunjuk ke segala masa Remuk redam tanpa adanya norma Berserakan sepeti si buta tanpa tongkatnya Remuk redam Kebenaran terpendam Rasa terlepas dari gelembung estetika Morat-marit dalam aplikasi nyata Selarik ucap diawali dusta Setangkup prilaku sekasar citra Berpeluk risau Kebaikan terhalau Lenyap sudah estetika
Oleh. Afiyah Rasyad Tak sebatas menahan lapar dahaga Lebih berharga dari intan permata Ketaatan terus dipelihara Ketakwaan menjadi motivasi istimewa Bukan rutinitas semata Tak sekadar euforia sahur dan berbuka Tiga puluh hari jiwa ditempa Untuk meraih kemuliaan utama La’allakum tattakun selalu mengudara Di antara amal-amal saleh yang dijaga Namun, belum
Afiyah Rasyad Sebentar lagi waktu lebaran Ada menu bakso urat Luar biasa serangan pemikiran Banyak pemuda bergaya hidup Barat Lebaran silam masih terbayang Kisah lama penuh kenangan Pemikiran Islam kian hilang Agama dipisah dari kehidupan Semarak malam takbiran Takbir keliling bersama teman Paham sekularisme bertebaran Syariat Islam harus diperjuangkan Menu
MazayaPost adalah media online yang hadir di tengah-tengah derasnya peristiwa dan informasi yang kian pesat. Komitmen menjadi gerbang cerdas kebangkitan menjadi tanggung jawab MazayaPost dalam menyajikan informasi valid dan terpercaya.
Copyright 2021 MazayaPost. All rights reserved.