Bertahun-tahun dia belajar ilmu geodinamika-geodesi,
mengukur di berbagai pulau dengan alat GPS-geodetik teliti,
setiap titik berhari-hari demi akurasi lebih baik dari satu centi,
tahun demi tahun titik yang sama diukurnya lagi.
Hasilnya, semua titik itu nyata bergerak ke sini dan ke sana,
Gunung-gunung itu setahun beberapa centi bergesernya!
Mereka bergerak bersama-sama lempeng benua di bawahnya.
Continental drift namanya!
Dan ketika dia buka kitab suci itu, dia terpana,
Di sana gerakan gunung itu sudah dikabarkannya,
Padahal zaman Nabi alat GPS-geodetik itu belum ada,
Lantas siapa yang memberitahu, bila bukan Sang Pencipta?
Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kau sangka ia tetap di sana,
padahal ia berjalan sebagai jalannya awan [di angkasa].
(Begitulah) perbuatan Allah yang membuat kokoh segalanya;
sesungguhnya Dia Maha Mengetahui yang kamu kerjakan apa.”
(Surah An-Naml [27] : 88).